Mazmur 3:1-7
Nyanyian pagi dalam menghadapi musuh
3:1 Mazmur Daud, ketika ia lari dari Absalom,
anaknya. (3-2) Ya TUHAN, betapa banyaknya lawanku
1 ! Banyak orang yang bangkit menyerang aku;
3:2 (3-3) banyak orang yang berkata tentang aku: "Baginya tidak ada pertolongan
dari pada Allah." Sela
2
3:3 (3-4) Tetapi Engkau, TUHAN, adalah perisai
yang melindungi aku, Engkaulah kemuliaanku
3 dan yang mengangkat kepalaku.
3:4 (3-5) Dengan nyaring
aku berseru kepada TUHAN, dan Ia menjawab aku dari gunung-Nya
yang kudus. Sela
3:5 (3-6) Aku membaringkan diri, lalu tidur
4 ;
aku bangun,
sebab TUHAN menopang aku!
3:6 (3-7) Aku tidak takut
kepada puluhan ribu orang yang siap mengepung aku.
3:7 (3-8) Bangkitlah,
TUHAN, tolonglah aku,
ya Allahku! Ya, Engkau telah memukul
rahang semua musuhku, dan mematahkan gigi
orang-orang fasik.
Mazmur 6:1-9
Doa dalam pergumulan
6:1 Untuk pemimpin biduan. Dengan permainan kecapi. Menurut lagu: Yang kedelapan. Mazmur Daud. (6-2) Ya TUHAN, janganlah menghukum aku dalam murka-Mu
5 ,
dan janganlah menghajar aku dalam kepanasan amarah-Mu.
6:2 (6-3) Kasihanilah aku,
TUHAN, sebab aku merana;
sembuhkanlah aku
6 ,
TUHAN, sebab tulang-tulangku gemetar,
6:3 (6-4) dan jiwakupun sangat terkejut;
tetapi Engkau, TUHAN, berapa lama
lagi?
6:4 (6-5) Kembalilah pula,
TUHAN, luputkanlah jiwaku
7 , selamatkanlah aku oleh karena kasih setia-Mu.
6:5 (6-6) Sebab di dalam maut tidaklah orang ingat kepada-Mu; siapakah yang akan bersyukur kepada-Mu di dalam dunia orang mati?
6:6 (6-7) Lesu
aku karena mengeluh
8 ;
setiap malam aku menggenangi
tempat tidurku, dengan air mataku
aku membanjiri ranjangku.
6:7 (6-8) Mataku mengidap
karena sakit hati, rabun karena semua lawanku.
6:8 (6-9) Menjauhlah dari padaku,
kamu sekalian yang melakukan kejahatan,
sebab TUHAN telah mendengar tangisku;
6:9 (6-10) TUHAN telah mendengar permohonanku,
TUHAN menerima doaku.
Mazmur 13:1-5
Doa kepercayaan
13:1 Untuk pemimpin biduan. Mazmur Daud. (13-2) Berapa lama
lagi, TUHAN, Kaulupakan aku
terus-menerus
9 ? Berapa lama lagi Kausembunyikan wajah-Mu
terhadap aku?
13:2 (13-3) Berapa lama lagi aku harus menaruh kekuatiran dalam diriku,
dan bersedih hati sepanjang hari? Berapa lama lagi musuhku meninggikan diri atasku?
13:3 (13-4) Pandanglah kiranya,
jawablah
aku, ya TUHAN, Allahku! Buatlah mataku
bercahaya, supaya jangan aku tertidur dan mati,
13:4 (13-5) supaya musuhku jangan berkata: "Aku telah mengalahkan dia,
" dan lawan-lawanku bersorak-sorak, apabila aku goyah.
13:5 (13-6a) Tetapi aku, kepada kasih
setia-Mu aku percaya, hatiku bersorak-sorak karena penyelamatan-Mu
10 .
Mazmur 22:1-30
Allahku, mengapa Kautinggalkan aku?
22:1 Untuk pemimpin biduan. Menurut lagu: Rusa di kala fajar. Mazmur Daud. (22-2) Allahku
11 , Allahku, mengapa Engkau meninggalkan aku
12 ?
Aku berseru,
tetapi Engkau tetap jauh
dan tidak menolong aku.
22:2 (22-3) Allahku, aku berseru-seru pada waktu siang, tetapi Engkau tidak menjawab
13 ,
dan pada waktu malam,
tetapi tidak juga aku tenang.
22:3 (22-4) Padahal Engkaulah Yang Kudus
yang bersemayam di atas puji-pujian
orang Israel.
22:4 (22-5) Kepada-Mu nenek moyang kami percaya; mereka percaya, dan Engkau meluputkan mereka.
22:5 (22-6) Kepada-Mu mereka berseru-seru,
dan mereka terluput; kepada-Mu mereka percaya,
dan mereka tidak mendapat malu.
22:6 (22-7) Tetapi aku ini ulat
dan bukan orang, cela bagi manusia,
dihina
oleh orang banyak.
22:7 (22-8) Semua yang melihat aku mengolok-olok aku,
mereka mencibirkan
bibirnya, menggelengkan kepalanya
14 :
22:8 (22-9) "Ia menyerah kepada TUHAN
15 ; biarlah Dia yang meluputkannya,
biarlah Dia yang melepaskannya!
Bukankah Dia berkenan
kepadanya?"
22:9 (22-10) Ya, Engkau yang mengeluarkan aku dari kandungan;
Engkau yang membuat aku aman
pada dada ibuku.
22:10 (22-11) Kepada-Mu aku diserahkan sejak aku lahir,
sejak dalam kandungan ibuku Engkaulah Allahku.
22:11 (22-12) Janganlah jauh dari padaku,
sebab kesusahan telah dekat,
dan tidak ada yang menolong
16 .
22:12 (22-13) Banyak lembu jantan
mengerumuni aku;
banteng-banteng dari Basan
mengepung aku;
22:13 (22-14) mereka mengangakan
mulutnya terhadap aku seperti singa
yang menerkam
dan mengaum.
22:14 (22-15) Seperti air aku tercurah, dan segala tulangku terlepas dari sendinya;
hatiku menjadi seperti lilin,
hancur luluh
di dalam dadaku;
22:15 (22-16) kekuatanku kering seperti beling,
lidahku melekat pada langit-langit mulutku;
dan dalam debu
maut Kauletakkan aku.
22:16 (22-17) Sebab anjing-anjing
mengerumuni aku, gerombolan penjahat mengepung aku, mereka menusuk
tangan dan kakiku
17 .
22:17 (22-18) Segala tulangku dapat kuhitung; mereka menonton,
mereka memandangi
aku.
22:18 (22-19) Mereka membagi-bagi pakaianku di antara mereka
18 , dan mereka membuang undi
atas jubahku.
22:19 (22-20) Tetapi Engkau, TUHAN, janganlah jauh;
ya kekuatanku,
segeralah
menolong aku!
22:20 (22-21) Lepaskanlah aku dari pedang,
dan nyawaku
dari cengkeraman anjing.
22:21 (22-22) Selamatkanlah aku dari mulut singa,
dan dari tanduk banteng.
Engkau telah menjawab aku!
22:22 (22-23) Aku akan memasyhurkan nama-Mu kepada saudara-saudaraku
19 dan memuji-muji
Engkau di tengah-tengah jemaah:
22:23 (22-24) kamu yang takut akan TUHAN, pujilah Dia,
hai segenap anak cucu Yakub, muliakanlah Dia,
dan gentarlah terhadap Dia,
hai segenap anak cucu Israel!
22:24 (22-25) Sebab Ia tidak memandang hina
ataupun merasa jijik kesengsaraan orang yang tertindas,
dan Ia tidak menyembunyikan wajah-Nya
kepada orang itu, dan Ia mendengar ketika orang itu berteriak minta tolong
kepada-Nya.
22:25 (22-26) Karena Engkau aku memuji-muji dalam jemaah
yang besar; nazarku
akan kubayar di depan mereka yang takut akan Dia.
22:26 (22-27) Orang yang rendah hati akan makan
dan kenyang, orang yang mencari TUHAN akan memuji-muji Dia;
biarlah hatimu hidup untuk selamanya!
22:27 (22-28) Segala ujung bumi
akan mengingatnya dan berbalik kepada TUHAN; dan segala kaum dari bangsa-bangsa akan sujud menyembah di hadapan-Nya.
22:28 (22-29) Sebab Tuhanlah
yang empunya kerajaan, Dialah yang memerintah atas bangsa-bangsa.
22:29 (22-30) Ya, kepada-Nya akan sujud menyembah
semua orang sombong
di bumi, di hadapan-Nya akan berlutut semua orang yang turun ke dalam debu,
dan orang yang tidak dapat menyambung hidup.
22:30 (22-31) Anak-anak cucu
akan beribadah kepada-Nya, dan akan menceritakan tentang TUHAN kepada angkatan
yang akan datang.
Mazmur 25:1-22
Doa mohon ampun dan perlindungan
25:1 Dari Daud. Kepada-Mu, ya TUHAN, kuangkat jiwaku;
25:2 Allahku, kepada-Mu aku percaya;
janganlah kiranya aku mendapat malu; janganlah musuh-musuhku beria-ria atas aku.
25:3 Ya, semua orang yang menantikan Engkau takkan mendapat malu;
yang mendapat malu ialah mereka yang berbuat khianat
dengan tidak ada alasannya.
25:4 Beritahukanlah jalan-jalan-Mu kepadaku
20 , ya TUHAN, tunjukkanlah itu
kepadaku.
25:5 Bawalah aku berjalan dalam kebenaran-Mu
dan ajarlah aku, sebab Engkaulah Allah yang menyelamatkan
aku, Engkau kunanti-nantikan
sepanjang hari.
25:6 Ingatlah segala rahmat-Mu dan kasih setia-Mu,
ya TUHAN, sebab semuanya itu sudah ada sejak purbakala.
25:7 Dosa-dosaku pada waktu muda
dan pelanggaran-pelanggaranku
janganlah Kauingat, tetapi ingatlah kepadaku sesuai dengan kasih setia-Mu,
oleh karena kebaikan-Mu,
ya TUHAN.
25:8 TUHAN itu baik dan benar;
sebab itu Ia menunjukkan
jalan kepada orang yang sesat.
25:9 Ia membimbing
orang-orang yang rendah hati menurut hukum, dan Ia mengajarkan jalan-Nya kepada orang-orang
yang rendah hati.
25:10 Segala jalan TUHAN adalah kasih setia dan kebenaran
bagi orang yang berpegang pada perjanjian-Nya
dan peringatan-peringatan-Nya.
25:11 Oleh karena nama-Mu,
ya TUHAN, ampunilah
kesalahanku,
sebab besar kesalahan itu.
25:12 Siapakah orang yang takut akan TUHAN?
Kepadanya TUHAN menunjukkan jalan
21 yang harus dipilihnya.
25:13 Orang itu sendiri akan menetap dalam kebahagiaan
dan anak cucunya akan mewarisi bumi.
25:14 TUHAN bergaul karib
dengan orang yang takut akan Dia
22 , dan perjanjian-Nya diberitahukan-Nya
kepada mereka.
25:15 Mataku tetap terarah kepada TUHAN,
sebab Ia mengeluarkan kakiku dari jaring.
25:16 Berpalinglah kepadaku
dan kasihanilah aku,
sebab aku sebatang kara
dan tertindas.
25:17 Lapangkanlah hatiku yang sesak
dan keluarkanlah aku dari kesulitanku!
25:18 Tiliklah sengsaraku
dan kesukaranku,
dan ampunilah segala dosaku.
25:19 Lihatlah, betapa banyaknya musuhku,
dan bagaimana mereka membenci aku
dengan sangat mendalam.
25:20 Jagalah kiranya jiwaku
dan lepaskanlah aku;
janganlah aku mendapat malu,
sebab aku berlindung
pada-Mu.
25:21 Ketulusan
dan kejujuran
kiranya mengawal aku, sebab aku menanti-nantikan
Engkau.
25:22 Ya Allah, bebaskanlah orang Israel
dari segala kesesakannya!
1 Full Life: BETAPA BANYAKNYA LAWANKU.
Nas : Mazm 3:2-9
Mazmur ini merupakan ratapan kepada Allah. Hampir sepertiga mazmur
dalam kitab ini masuk kategori ini.
- 1) Struktur dasar dari mazmur ratapan terdiri atas seruan keras kepada
Allah (ayat Mazm 3:2), suatu gambaran mengenai kesulitan,
penderitaan, atau ketidakadilan yang dialami orang percaya (ayat
Mazm 3:2-3), suatu pengakuan kepercayaan akan Allah (ayat
Mazm 3:4-7), suatu permohonan untuk pertolongan (ayat Mazm 3:8),
dan suatu ungkapan pujian atau ucapan syukur (ayat Mazm 3:9).
- 2) Jumlah mazmur ratapan yang begitu banyak dalam Alkitab menunjukkan
bahwa Allah menginginkan agar umat-Nya berseru kepada-Nya pada waktu
keperluan dan kesusahan (lih. Ibr 4:16).
2 Full Life: SELA.
Nas : Mazm 3:3
Arti istilah ini tidak jelas; bisa diartikan sebagai tanda
perhentian, sisipan musik atau puncak musik.
3 Full Life: ENGKAU ... PERISAI ... ENGKAULAH KEMULIAANKU.
Nas : Mazm 3:4
Orang percaya yang hidup sesuai dengan kehendak Allah, tetapi sedang
menghadapi kesusahan dan pertentangan (ayat Mazm 3:2-3; lih.
2Sam 15:12-30) dapat berseru kepada Allah dengan keyakinan bahwa Dia
akan bertindak demi kepentingan mereka sesuai dengan maksud ilahi-Nya.
- 1) "Perisai" mengacu kepada perlindungan Allah (lih. Kej 15:1, di
mana Allah adalah perisai Abraham; Ul 33:29, di mana Allah adalah
perisai Israel).
- 2) Allah memberikan "kemuliaan" kepada orang percaya karena kehadiran,
persekutuan, dan pertolongan-Nya menjadi yang terbaik bagi kita.
Menyerahkan diri kepada Allah selaku pemelihara yang memberikan
kemuliaan mengakibatkan pengalaman kasih karunia dan kehadiran-Nya yang
memunginkan kita mengatasi kesulitan-kesulitan hidup ini.
4 Full Life: AKU MEMBARINGKAN DIRI, LALU TIDUR.
Nas : Mazm 3:6
Orang percaya yang sungguh-sungguh berseru kepada Allah dan
senantiasa mengandalkan kesetiaan-Nya, dengan keyakinan bahwa Dia mendengar
(ayat Mazm 3:5) dapat membaringkan diri dengan tenang dan tidur nyenyak
(bd. Mazm 4:9). Allah akan menopang mereka dan membagikan kasih
karunia-Nya bahkan sementara mereka tidur (lih. Mazm 127:2; Ams 3:24).
5 Full Life: JANGANLAH MENGHUKUM AKU DALAM MURKA-MU.
Nas : Mazm 6:2-11
Mazmur ini merupakan salah satu dari enam mazmur pengakuan dosa
(yaitu, mazmur penyesalan karena dosa; yang lain adalah pasal
Mazm 32:1-11; 38:1-23; 51:1-21; 130:1-8; 143:1-12). Roh Kudus
mengilhamkan doa ini untuk memberi semangat kepada semua orang yang
menderita di bawah disiplin Allah untuk jangka waktu lama dan memerlukan
pengampunan dan kesembuhan .
6 Full Life: SEMBUHKANLAH AKU.
Nas : Mazm 6:3
Sepanjang masa kesusahan jasmaniah dan disiplin ilahi, yang memang
layak diterimanya, pemazmur tak dapat lagi menyadari kehadiran Allah (ayat
Mazm 6:5) dan sejahtera rohaninya (ayat Mazm 6:4). Ia telah menderita
untuk waktu yang lama dan merasa amat sedih. Doanya bukanlah agar Allah
menyingkirkan semua teguran darinya, tetapi agar disiplin ilahi dapat
disertai kemurahan dan tidak begitu berat sehingga ia mati (bd.
Yer 10:23-24).
7 Full Life: LUPUTKANLAH JIWAKU.
Nas : Mazm 6:5
Sekalipun orang yang menyesal mendambakan kesembuhan tubuhnya (ayat
Mazm 6:3), perhatiannya yang utama ialah agar jiwanya disembuhkan dan
kehadiran serta perkenan Allah dipulihkan. Ia rindu agar Allah dekat dengan
dirinya serta memohon kemurahan dan kasih-Nya (ayat Mazm 6:3,5). Karena
kemurahan dan kasih adalah bagian dari sifat Allah, orang percaya dapat
berseru kepada-Nya untuk bertindak sesuai dengan sifat-Nya itu.
8 Full Life: LESU AKU KARENA MENGELUH.
Nas : Mazm 6:7
Kesesakan dan penderitaan jiwa pemazmur telah berlangsung untuk
beberapa waktu. Pernyataan, "Tuhan, berapa lama lagi?" (ayat Mazm 6:4),
bersama dengan ayat Mazm 6:7-8, menegaskan bahwa Allah tidak segera
memulihkan pemazmur kepada damai sejahtera rohani dan kehadiran serta kasih
karunia ilahi-Nya. Ayat Mazm 6:9-10 mengajarkan bahwa pada saat-Nya
sendiri Allah akan mendengarkan seruan kita memohon kemurahan dan akan
menerima doa kita. Kita tidak perlu berputus asa tetapi harus menantikan
Allah dengan iman (bd. Mazm 13:2; 74:9); bila tiba waktunya Dia akan
menjawab doa kita.
9 Full Life: KAULUPAKAN AKU TERUS-MENERUS?
Nas : Mazm 13:2
Pemazmur merasa muram dan kehilangan semangat; dia sedang dalam
kesulitan besar, namun dia merasa bahwa Allah tidak hadir dan tidak
bersedia untuk memberikan pertolongan praktis. Perhatikan khusus dua
pelajaran penting
- 1) Doa orang benar mungkin tidak langsung dijawab karena Allah
tampaknya tidak memperhatikan seruan kita. Perasaan ditinggalkan
oleh-Nya ini mungkin terjadi pada saat-saat sakit, kebutuhan keuangan
atau persoalan besar; mungkin melibatkan keluarga, pekerjaan, atau
gereja. Pada saat-saat demikian kita harus berdoa memohon Roh Kudus
memberikan kita kepastian bahwa kita masih akan bersukacita di dalam
keselamatan Allah (ayat Mazm 13:6-7).
- 2) Jikalau kita sungguh-sungguh mencari pertolongan Allah melalui iman
sejati dalam Yesus Kristus, maka penundaan Allah tidak berarti bahwa
kita telah ditinggalkan oleh-Nya. Ia mungkin bahkan merencanakan untuk
melaksanakan suatu maksud yang tidak kelihatan dalam kehidupan kita (bd.
2Kor 12:7-10; Ibr 12:10-11; Yak 1:2-4; 1Pet 1:6-7).
10 Full Life: HATIKU BERSORAK-SORAK KARENA PENYELAMATAN-MU.
Nas : Mazm 13:6
Jawaban terhadap apa yang tampak sebagai penundaan jawaban Allah
ialah mengandalkan kasih-Nya yang tidak pernah gagal dan mengingat bahwa
pada masa lampau Dia telah melepaskan dan memberkati kita. Kasih Allah yang
tidak pernah gagal akan tampak pada saat dan cara-Nya sendiri
(lihat cat. --> Rom 8:28).
[atau ref. Rom 8:28]
11 Full Life: ALLAHKU.
Nas : Mazm 22:2-32
Mazmur ini, yang paling banyak dikutip dalam PB disebut "mazmur
salib" karena begitu rinci melukiskan penderitaan berat Kristus di salib.
Perhatikan setidak-tidaknya dua hal tentang mazmur ini:
- 1) Ini adalah seruan penderitaan dan kesedihan dari seorang penderita
saleh yang belum dibebaskan dari pencobaan dan penderitaan. Dalam arti
ini semua orang percaya yang menderita dapat menyatukan dirinya dengan
kata-kata dalam doa ini.
- 2) Kata-kata dalam mazmur ini mengungkapkan suatu pengalaman yang jauh
melebihi pengalaman manusia biasa. Dengan ilham Roh Kudus, pemazmur
menubuatkan penderitaan Yesus Kristus ketika disalib dan menunjuk kepada
pembenaran diri-Nya tiga hari kemudian.
12 Full Life: ALLAHKU, ALLAHKU, MENGAPA ENGKAU MENINGGALKAN AKU?
Nas : Mazm 22:2
Yesus mengucapkan seruan mengerikan ini di salib ketika kehadiran
Bapa sorgawi-Nya yang memelihara dan melindungi ditarik (Yes 53:10-12;
2Kor 5:21; lih. Mat 27:46). Yesus ditinggalkan oleh Allah karena Ia
menderita sebagai pengganti orang berdosa, yaitu menjadi kutuk karena kita
(Gal 3:13). Dengan mengutip ayat ini, Yesus juga mengacu kepada seluruh
mazmur ini sebagai gambaran diri-Nya.
13 Full Life: AKU BERSERU-SERU ... ENGKAU TIDAK MENJAWAB.
Nas : Mazm 22:3
Orang percaya, seperti Yesus sendiri, kadang-kadang mungkin merasa
seperti ditinggalkan oleh Allah. Bilamana hal ini terjadi, peganglah teguh
kepercayaan kepada Allah dan kebaikan-Nya, sambil tetap berdoa dan
mengandalkan Dia (ayat Mazm 22:3-6).
14 Full Life: MENGGELENGKAN KEPALANYA.
Nas : Mazm 22:8
Lih. Mat 27:39 yang menyatakan, "Orang-orang yang lewat di sana
menghujat Dia [Yesus] sambil menggelengkan kepala." Isyarat tepat yang
dipakai musuh-musuh Yesus pun dinubuatkan dalam PL.
15 Full Life: IA MENYERAH KEPADA TUHAN.
Nas : Mazm 22:9
Ayat ini menceritakan kata-kata tepat yang akan diucapkan oleh
musuh-musuh Tuhan kepada-Nya ketika mereka menyaksikan penyaliban itu
(Mat 27:43).
16 Full Life: TIDAK ADA YANG MENOLONG.
Nas : Mazm 22:12-18
Ayat-ayat ini melukiskan perasaan tidak berdaya Tuhan ketika
menderita penderaan dan penyaliban yang kejam.
17 Full Life: MENUSUK TANGAN DAN KAKIKU.
Nas : Mazm 22:17
Kata-kata ini pun menubuatkan peristiwa penyaliban (bd.
Yoh 20:25;
lihat cat. --> Mat 27:35).
[atau ref. Mat 27:35]
18 Full Life: MEMBAGI-BAGI PAKAIANKU DI ANTARA MEREKA.
Nas : Mazm 22:19
Tentara Romawi melakukan persis seperti yang dinubuatkan ayat ini --
suatu penggenapan nubuat yang menakjubkan (lih. Mat 27:35; Mr 15:24;
Luk 23:34; Yoh 19:23-24).
19 Full Life: KEPADA SAUDARA-SAUDARAKU.
Nas : Mazm 22:23
Ibr 2:11-12 menghubungkan ayat ini dengan Yesus Kristus; ini
menandai kemenangan salib. Yesus kini adalah Penebus agung yang
mengumpulkan "saudara-saudara-Nya" di keliling-Nya (yaitu orang-orang
tertebus yang percaya kepada-Nya dan menerima kematian-Nya karena mereka,
lih. Yoh 20:17) dan berdiri di antara mereka untuk memuji Tuhan.
Kematian-Nya mendatangkan pertolongan bagi yang tertindas (ayat
Mazm 22:25), hidup kekal (ayat Mazm 22:27), pemberitaan Injil (ayat
Mazm 22:28), pemerintahan-Nya atas semua bangsa (ayat Mazm 22:28-30)
dan pengagungan serta kemuliaan terakhir (ayat Mazm 22:31-32).
20 Full Life: BERITAHUKANLAH JALAN-JALAN-MU KEPADAKU.
Nas : Mazm 25:4
Seperti Musa (Kel 33:13), pemazmur sangat ingin mengetahui
jalan-jalan Allah. Orang percaya mungkin mengetahui sesuatu tentang
perbuatan Allah (mis. keselamatan, mukjizat; bd. Mazm 103:7), tetapi
tidak pernah sungguh-sungguh mengenal Allah atau memahami jalan-jalan-Nya
(yaitu, prinsip-prinsip hikmat yang dengannya Ia bekerja di dalam kita dan
menuntun kita). Prinsip-prinsip dasar untuk mengetahui jalan-jalan Allah
dalam mazmur ini adalah sebagai berikut:
- 1) Kita harus sungguh-sungguh ingin untuk dipimpin ke dalam jalan-jalan
Allah yang benar dan kebenaran Firman-Nya (ayat Mazm 25:4).
- 2) Kita harus ingin sekali menaruh harap pada Allah saja "sepanjang
hari" (ayat Mazm 25:5).
- 3) Kita harus tunduk kepada Allah dengan rendah hati (ayat
Mazm 25:9), mengabdikan diri kepada kehidupan saleh (ayat
Mazm 25:10) dan takut akan Tuhan (ayat Mazm 25:12-14).
- 4) Karena dosa adalah halangan untuk mengenal Allah dan
jalan-jalan-Nya, kita harus meninggalkan dosa dan disucikan serta
diampuni (ayat Mazm 25:4-8). "Seandainya ada niat jahat dalam hatiku,
tentulah Tuhan tidak mau mendengar" (Mazm 66:18; bd. 1Yoh 2:1-6).
- 5) Kesulitan dalam kehidupan kita belum tentu menjadi tanda bahwa Allah
tidak berkenan pada kita (bd. Mazm 34:20). Mengenal Allah dan
jalan-Nya mungkin menuntun kita kepada penderitaan dan kerugian yang
mungkin tidak akan kita alami kalau tidak mengikut Dia (mis.
Kis 14:22; 20:22-23). Teladan utama kebenaran ini adalah Yesus
sendiri yang mengikuti kehendak Allah dengan sempurna, namun menderita
kesusahan, pengkhianatan, dan salib. Orang percaya yang tetap tinggal di
dalam kehendak Allah harus menantikan yang sama (Mat 10:24).
21 Full Life: TUHAN MENUNJUKKAN JALAN.
Nas : Mazm 25:12
Tema utama mazmur ini ialah bagaimana Allah dengan hikmat menuntun
orang percaya yang setia. Perhatikan kebenaran berikut:
- 1) Allah memiliki rencana untuk setiap orang percaya. Dia memiliki
rencana untuk Adam (Kej 1:28; 2:18-25), Abraham (Kej 12:1-3),
Yusuf (Kej 45:4-9), dan umat-Nya, Israel (Kej 50:24; Kel 6:5-7);
Ia mempunyai rencana bagi Yesus (Luk 18:31) dan Paulus
(Kis 21:10-14; 22:14-15; 26:16-19;
lihat cat. --> Kis 21:14).
[atau ref. Kis 21:14]
Allah memiliki rencana tertentu bagi setiap anak-Nya (Ef 1:10; 2:10;
Ef 3:11; 4:11-13; dan 1Kor 12:1-31).
- 2) Rencana Allah dapat disampaikan kepada kita melalui cara-cara luar
biasa seperti mimpi, penglihatan, dan nubuat (Kis 2:17; 9:12; 10:3;
Kis 13:2; 1Kor 14:1;
lihat cat. --> Kis 21:10).
[atau ref. Kis 21:10]
Akan tetapi, cara yang biasa dipakai-Nya dalam menuntun dan menyalurkan
hikmat kepada kita adalah melalui Firman Allah (2Tim 3:16) dan
melalui Roh Kudus yang tinggal di dalam hati kita (Kis 8:29; 10:19;
Kis 13:2; 15:28; 16:6; 1Yoh 2:20,27).
- 3) Rencana Allah bagi orang percaya bisa meleset jikalau kita
mengabaikan Firman Allah atau dengan salah menafsirkannya kita membuat
keputusan yang bertentangan dengan kehendak-Nya. Jikalau keyakinan,
sikap dan ajaran dasar yang terdapat dalam Alkitab tidak tertanam
betul-betul di dalam kita maka kita akan tersesat.
- 4) Kebenaran mendasari bimbingan Allah (bd. ayat Mazm 25:21;
Rom 8:11-14), karena Allah menuntun kita "di jalan yang benar"
(Mazm 23:3).
22 Full Life: TAKUT AKAN DIA.
Nas : Mazm 25:14
Pengenalan pribadi akan Allah dan persekutuan intim dengan-Nya
adalah khusus bagi mereka yang takut akan Dia dan menjauhkan diri dari
kejahatan (bd. Ams 3:5-7;
lihat art. TAKUT AKAN TUHAN).